Gold mengalami penguatan seiring dengan nilai dolar yang terus menurun dan dalam kondisi trend bullish. Dari news dapat diketahui bahwa tingakt penggangguran tinggi sehingga banyak sekali orang berburu emas karena sebelumnya nilai emas dalam posisi rendah daripada nilai dollar itu sendiri. Selain itu penyebab lain adalah harga Dollar sudah terlalu tinggi, menyebabkan instrumen lain seperti emas menjadi target investasi saat ini Secara sirklus ekonomi, ketika emas sudah terlalu tinggi, dan terdapat perbaikan ekonomi maka orang cenderung menjual emas, dan nilai dollar kembali naik
Dollar juga saat ini pada H1 terjadi Gap Up, sehingga dipastikan akan ditutup kembali dengan penurunan Dollar dengan target 110.7. Patut diperhatian pada garis support dari DXY, meskipun dalam kondisi downtrend, dimana 110.43 dapat menjadi titik terjauh dari Dollar untuk kembali koreksi rebound dengan potensi menuju 111.7
Kembali ke Gold, sesuai dengan area fibo ekstensi Gold dapat menuju ke terjauh ke 1692 dan 1705, namun dengan pergerakan Dollar, kemungkinan Gold akan retest terlebih dahulu menuju area Fibo retrace di 1662. Struktur harga Gold masih dalam downtrend secara daily dan weekly. Namun jika ditembus sampai 1705 maka struktur harga sudah berubah menjadi bullish. Jika ditarik garis secara daily, gold masih berusaha breakup di 1680, jika belum berhasil trend bearish masih kuat
Volume POC hari ini ada kenaikan dari jumat kemarin, dikarenakan pergerakan kenaikan harga yang cukup signikfikan. Secara umum siang ini pada market asia dan eropa masih stabil, dimana hari ini tidak ada high impact news yang mempemgaruhi volatilitas Gold.
Die Informationen und Veröffentlichungen sind nicht als Finanz-, Anlage-, Handels- oder andere Arten von Ratschlägen oder Empfehlungen gedacht, die von TradingView bereitgestellt oder gebilligt werden, und stellen diese nicht dar. Lesen Sie mehr in den Nutzungsbedingungen.